Jatinangor – Kab. Sumedang (HUMAS Bidang Penyelenggaraan
Haji dan Umrah)
Kembalinya kloter 30 KJT yang mendarat di Bandara Internasional
Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Senin (23/7/2024) menjadi akhir pemulangan seluruh
jemaah haji Jawa Barat yang telah melayani sebanyak 93 kloter. Atas suksesnya Penyelenggaraan
Ibadah Haji Tahun 1445 H / 2024 tersebut, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi
Jawa Barat menggelar Istigasah dan Do’a Bersama yang dilaksanakan di Hotel Puri
Khatulistiwa Jatinangor Sumedang, Selasa (23/7/2024).
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), H. Boy Hary
Novian menyatakan, “Kita ingat pada tanggal 11 Juni 2024 jemaah masuk Asrama
Bekasi maupun Asrama Haji Indramayu, semua pihak berupaya keras untuk
memberikan layanan terbaik bagi jemaah haji Jawa Barat dan sampai tanggal 21
Juli kloter akhir JKS-63 telah kembali ketanah air, tanggal 22 Juli KJT-30.”
Atas kerja sama yang baik dalam kesuksesan tersebut, Boy
menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu operasional
penyelenggaraan ibadah haji.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih atas semua pihak yang
telah menyukseskan operasional penyelenggaraan haji di Jawa Barat pada tahun
1445H/2024M ini. Jangan pernah merasakan puas dengan apa yang dicapai, semangat
bersama ini kita terus dijaga untuk meningkatkan layanan bagi jemaah haji pada
tahun yang akan datang,” tegas Boy.
Boy merinci bahwa Kuota Haji Jawa Barat sebanyak 40.201 dan kuota terserap sebanyak
40.214. dari kuota tersebut Jemaah dan Petugas yang diberangkatkan untuk
Embarkasi Bekasi (JKS) sebanyak 27.526 orang, sedangkan Embarkasi Kertajati (KJT)
sebanyak 13.068 orang, sehingga Total sebanyak 40.594 orang.
Sementara itu jumlah Jemaah dan Petugas yang kembali ke
tanah air tidak sama dengan saat pemberangkatan. Jemaah Haji Debarkasi Bekasi
yang kembali sebanyak 27.480 orang,
sedangkan Debarkasi Kertajati sebanyak 13.036 orang. Sehingga jemaah yang
kembali ke tanah air total sebanyak 40.516 orang.
Sebanyak 6 orang jemaah
tertinggal di tanah suci karena sakit. Untuk Debarkasi Bekasi sebanyak 2 orang dan Debarkasi Kertajati sebanyak 4
orang. Sementara itu jumlah jemaah haji yang wafat menurun tajam bila dibandingkan
tahun sebelumnya, yaitu 70 orang, di antaranya 42 orang berasal dari Debarkasi
Bekasi dan 28 orang berasal dari Debarkasi Kertajati.
Kegiatan Istigasah dan Doa Bersama ini dihadiri oleh Kepala
Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Jawa Barat, H. Ajam Mustajam, Kepala Bagian
Tata Usaha, para Kepala Bidang, Pembimas dan Ketua Tim di Lingkungan Kanwil
Kemenag Jabar, Kepala Kantor, Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepala Seksi Kemenag Kabupaten
/ Kota se-Bandung Raya, Unsur petugas Haji yang mendampingi jemaah, Unsur PPIH
Embarkasi Jakarta-Bekasi dan Embarkasi Indramayu dan Unsur Kelompok Bimbingan
Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) se-Jawa Barat. Kegiatan juga diikuti oleh seluruh
Kankemenag di luar Bandung Raya secara daring melalui aplikasi zoom.
Kontributor : Tri Budiono
